Langsung ke konten utama

AKUNTANSI UNTUK BEBERAPA ENTITAS

 



Teori Entitas


Teori entitas yang dikemukakan oleh Paton (1962) menyatakan bahwa organisasi dianggap sebagai suatu kesatuan atau badan usaha ekonomi yang berdiri sendiri, bertindak atas nama sendiri, dan kedudukannya terpisah dari pemilik atau pihak lain yang menanamkan dana dalam organisasi dan kesatuan ekonomik tersebut menjadi pusat perhatian atau sudut pandang akuntansi.
 
1.Entitas pelaporan adalah unit pemerintahan yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi atau entitas pelaporan yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban berupa laporan keuangan


2.Entitas Akuntansi adalah unit pemerintahan pengguna anggaran / pengguna barang dan oleh karenanya wajib menyelenggarakan akuntansi dan menyusun laporan keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan.

 

 Dalil Entitas

Batasan entitas ekonomi dapat diidentifikasi:

  1. Dengan menentukan kepentingan individual atau kelompok;
  2. Dengan menentukan sifat kepentingan individual atau kelompok.

  • Dalil Kelangsungan Usaha
  • Dalil Unit Pengukuran
  • Dalil Periode Akuntansi

 

   Prinsip-prinsip Akutansi

  • Prinsip Cost (Biaya)
  • Prinsip Revenue (Pendapatan)
  • Prinsip Penandingan
  • Prinsip Objektivitas
  • Prinsip Konsistensi
  • Prinsip Pengungkapan Penuh
  • Prinsip Konservatisme
  • Prinsip Materialitas
  • Prinsip Keragaman dan Komparabel


Konsep Teoritis 


Teori Proprietary/ Teori Kepemilikan

 Aset – Utang = Ekuitas Pemilik.


Teori Entitas

 Aset = Ekuitas

 Aset = Utang + Ekuitas Pemegang Saham


Teori Dana

 Aset = Pembatasan aktiva

 


K E S I M P U L A N


Teori entitas memandang entitas sebagai sesuatu yang terpisah dan berbeda dari pihak yang menyediakan modal pada entitas. Secara sederhana, unit bisnis, bukan pemilik, merupakan pusat kepentingan akuntansi. Unit bisnis memiliki sumber daya perusahaan dan bertanggung jawab terhadap pemilik maupun kreditor.

         Persamaan :

 

Teoti entitas yaitu suatu teori yang membedakan antara entitas dengan penyetor modal didalam entitas tersebut. Teori ini hamper sama dengan teori proprietary atau teori kepimilikan, yang membedakannya yaitu pada teori proprietary yang menjadi pusat perhatiannya yaitu pemilik, sedangkan pusat perhatian pada teori entitas yaitu entitas itu sendiri. Pada teori entitas ini, entitas bertanggungjawab terhadap penyetor modal dalam income yang diterima.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

POPULASI DAN SAMPEL

POPULASI DAN SAMPEL Populasi Adalah keseluruhan objek yang akan diteliti. populasi infinit populasi yang jumlahnya tidak pernah diketahui dengan pasti atau tak terbatas. Populasi finit populasi yg jumlahnya diketahui dengan pasti Sample Sampel adl sebagian dari subjek dalam populasi yg diteliti yg sudah tentu mampu mewakili populasi Alasan menggunakan sampel : Mengurangi kerepotan Jika populasinya terlalu besar maka akan ada yang terlewati Dengan penelitian sampel maka akan lebih efisien Seringkali penelitian populasi dapat bersifat merusak Adanya bias dalam pengumpulan data Seringkali tidak mungkin dilakukan penelitian dengan populasi Masalah dalam sampel a.Berapa jumlah sampel yang akan diambil b.Bagaimana teknik pengambilan sampel Pertimbangan dalam menentukan sampel Seberapa besar keragaman populasi Berapa besar tingkat keyakinan yang kita perlukan Berapa toleransi tingkat kesalahan dapat diterima Apa tujuan penelitian dapan diperlukan Keterbatasan yang dimiliki peneliti Pedoman m

Soal dan Jawaban Ringkasan Materi Bank Syariah

 Bank Syariah Kesempatan ini saya akan menguraikan beberpa materi Banj syariah dansoal soal berserta jawaban nya semoga bermanfaat ya teman-teman semua  1. Uraikan secara lengkap pengetian Bank Syariah dan jelaskan pula dimana letak perbedannya dengan bank konvensional ? Jawab : Sesuai dengan UU No.21 Tahun 2008, Pengertian Bank syariah adalah lembaga keuangan (bank) yang menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah Islam dan menurut jenisnya, bank syariah terdiri dari Bank Umum Syariah dan Bank Pembiayaan Syariah. Hal utama yang menjadi perbedaan antara Bank Syariah dan Bank Konvensional adalah dalam hal penentuan harga, naik untuk harga jual maupun harga beli. Dalam Bank Konvensional penentuan harga selalu didasarkan kepada bunga, sedangkan dalam bank syariah didasarkan kepada konsep Islam, yaitu kerja sama dalam skema bagi hasil. 2. Jelaskan apa saja produk-produk yang dikeluarkan atau dijual dan dibeli oleh Bank Syariah terutama di Indonesia ? Jawab : Produk Perbankan

PERSYARATAN PENGUNGKAPAN PELAPORAN KEUANGAN DAN TANGGUNG JAWAB ETIS

  Hallo semuanya sekarang saya akan menyajikan materi resume Materi dari tugas akuntansi saya yang berjudul Persyaratan pengukuhan pelaporan keuangan dan tanggung jawab etis dalam materi Teori Akuntansi Kriteria pengakuan dan pengukuran Laporan keuangan Dasar Laporan posisi keuangan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain laporan arus kas laporan ekuitas pemilik dilengkapi  juga dengan : catatan kaki skedul tambahan pengungkapan yang disisipkan Kebijakan – kebijakan Akuntansi Pengungkapan kebijakan – kebijakan akuntansi diwajibkan atas semua perusahaan agar dapat memberikan informasi yang membantu para investor dalam hal membandingkan perusahaan – perusahaan yang beroperasi lintas dan antar industri. Terutama dalam hal pelaporan keuangannya. Peristiwa kemudian Ditentukan ketika didapati dalam aktivitas tutup buku tahunan yang membutuhkan waktu lama dalam hal mencetak dan mendistribusikan laporan keuangan fiskal perusahaan, berupa : Peristiwa yang memberikan bukti lebih lanj